Kali ini mau agak-agak serius yaaa, berawal dari soal UTS B.Indonesia yang menyuruh saya untuk berpikir keras menciptakan 6 alinea bertemakan 'Memacu Kreativitas', maka terbentuklah para 6 alinea absurd di bawah ini :
Kreativitas adalah suatu
pola pikir yang cenderung ‘out of the box’. Tentunya bukan ‘keluar kandang’
yang dimaksud secara mentah, melainkan pemikiran yang diluar dugaan dan
bernilai guna lebih. Kreativitas tidak mengenal batas, baik usia, jenis
kelamin, pangkat, maupun status. Saat ini yang menjadi modal utama manusia untuk
meraih kesuksesannya bukan lagi hanya berupa niat, melainkan dibarengi dengan
kreativitas. Suatu perpaduan yang akan menjadi pondasi kuat bagi seseorang
dalam berkarir dan berkarya.
Kreativitas menjadi
penting karena ia membuka pola pikir baru yang berbeda dengan orang lain. Melalui
sebuah kreativitas yang unik, seseorang dapat dengan mudah dikenal orang lain. Sebab
dampak kreativitas sendiri adalah mampu menciptakan suatu ciri khas bagi
seseorang, dan membantu ia menemukan karakter yang membuatnya menjadi lebih
jelas terlihat di mata orang lain.
Tersedia banyak cara
untuk dapat meningkatkan kreativitas atau memacunya. Dari sekian banyak cara
tersebut, inspirasi selalu menjadi tokoh utama dalam proses penciptaan
kreativitas. Jika inspirasi dapat diperoleh dari banyak hal, mulai dari hal
kecil seperti gerakan manusia, hingga hal yang kompleks seperti kejadian alam,
maka kreativitas pun dapat muncul dari proses pengamatan dan pencarian
inspirasi tersebut. Jika orang menanam bunga di pot bunga, cobalah menanam
bunga pada sepatu bekas, gelas bekas, atau botol bekas. Itulah satu contoh
kecil dari sebuah kreativitas sederhana. Biasakan otak berpikir diluar
kebiasaan umum yang sudah sering terjadi, cobalah untuk membuat ciri khas bagi diri
sendiri melalui kreativitas mulai dari memperhatikan hal-hal kecil di
sekeliling kita.
Kreativitas tidak dapat
dipaksakan. Ia muncul dan tumbuh seiring berjalannya proses berpikir.
Kreativitas cenderung membuat pemiliknya sering merasa senang, sebab ia dapat
berkreasi sesuai dengan keinginan dan hasratnya. Tidak peduli meski ia berbeda
dengan orang lain pada umumnya, karena kreativitas itu hakekatnya memang
menjadi ‘pembeda’. Selain inspirasi, motivasi juga dapat memicu terciptanya
kreativitas karena seseorang cenderung lebih produktif ketika ia memiliki
motivasi yang kuat.
Jadikan motivasi dari dalam sebagai
pertahanan utama untuk menjadi seseorang yang kreatif. Ketika merasa tidak ada
lagi yang dapat dijadikan inspirasi, motivasi lah yang mampu mengembalikan
seseorang kepada tujuan awalnya. Sedangkan untuk memiliki motivasi yang kuat,
ciptakanlah tujuan yang jelas. Tujuan yang jelas membuat seseorang termotivasi,
adanya motivasi melahirkan inspirasi, dan sebuah inspirasi dapat menghasilkan
kreativitas. Sehingga dapat disimpulkan bahwa dua faktor penting sebagai pemicu
kreativitas adalah motivasi dan inspirasi.
Seseorang yang kreatif
adalah bukan dia yang mampu menciptakan banyak hasil karya bagus, melainkan
orang yang mampu menciptakan karya yang berbeda, dan bernilai guna lebih.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar